Love Story #1 (pt. 6)
Keesokan harinya, Chieri memberanikan diri untuk menemui Radit di kelasnya. Tak lupa ia membawa sebuah cokelat serta sebuah tepak makan. “Pagi semua!” Sapa Chieri pada orang yang ada di kelas. “Pagi.” Jawab mereka. Radit yang melihat Chieri memasuki kelasnya menghampirinya, “Eh, Chieri. Tumben datang ke X 1 ada apa?” Tanya Radit. “Mm… Ini ada cokelat buat kamu, sebagai tanda terima kasih aku yang kemarin.”Ujar Chieri. “Aduh, ga usah repot-repot Cher.” Ucap Radit. “Udah, ga apa-apa. Kamu terima, dong. Oh, ia! Ini aku juga bikinin roti isi buat kamu.” Kata Chieri. “Ah, tambah ngerepotin, nih. Ia udah, deh. Thanks, ia.” Ucap Radit. “Ia, sama-sama.” Jawab Chieri. “Eh, rotinya kita makan sama-sama aja. Yu?!” Tanya Radit. “Eh? Ia udah, deh.” Jawab Chieri. Akhirnya mereka memakan roti isi itu bersama. Namun tiba-tiba Kevin datang. Dengan sigap ia mengambil sepotong roti isi itu. “Ih, Kevin! Kamu apa-apaan, sih?!” Bentak Radit kesal. “Nggak usah sewot, napa.” Ja...