Posts

Showing posts from February, 2017

Old Love Story #11

        Mobil yang membawa mereka melaju dengan cepat tetapi hati-hati, dan hingga akhirnya sampai di sebuah rumah makan yang berada jauh dari kota, tempat keramaian. Rumah makannya tak begitu besar tetapi sangat nyaman untuk tamu yang datang untuk makan, tentunya. Di sini juga menyediakan toko souvenir yang unik dan lucu-lucu.         Setelah perut mereka terisi, Shasya dan Ragil nampaknya ingin juga membeli souvenir. Mereka mondar-mandir mencari souvenir yang pas untuk diberikan kepada seseorang, yang jelas, orang yang sangat special. Shasya melihat sebuah gambar, yang tampaknya muka dari tokoh yang digambar tersebut mirip dengan Alberth. ”Ih, mukanya lucu, ya, mirip Alberth.” gumam Shasya dalam hati, tapi sesaat ia tersadar, ”Tapi, ngapain juga aku beliin buat dia. Dia kan udah jahat sama Ragil, dia juga udah nggak sayang lagi sama aku, ngapain aku pikirin dia, sih!” Gerutu di dalam hatinya, kesal.         Ragil yang telah menemukan souvenir yang pas untuk dia berikan ke Shasya

Old Love Story #9

        Hari berganti hari, bulan berganti bulan. Tak terasa telah satu bulan lebih Shaysa berada di Bogor. Shasya yang pandai bergaul, cepat sekali akrab dengan orang-orang sekitar. Alberth dan Yudha masih tampak sibuk memikirkan Putri. Alberth udah berhasil mendekati Putri. Shasya mendapat teman baru, namanya Ragil. Ragil adalah seorang maasiswa, umurnya kira-kira sepantaran dengan Kevin, kakaknya Shasya. Mereka berkenalan di pesawat. Yup, lebih tepatnya saat Shasya mau ke Bogor, di kebetulan di pesawat mereka berdua duduk bersebelahan, jadi mereka kenalan, daripada nggak punya teman ngobrol, masa selama di pesawat mau diem-dieman aja, nggak enak donk! Mereka juga sempat tukar-tukaran nomor handphone. Waktu itu Ragil ke Jakarta karena Ibunya dikabarkan sakit parah, so, dia pulang untuk menjenguk ibunya. Ternyata rumah ortunya yang di Jakarta itu berada di komplek yang sama dengan rumahnya Alberth. Mereka juga nggak nyangka kalau mereka akan ketemuan lagi. Karena kedekatan mereka itu