Celotehan si Chieri

Singkat cerita, Mr. R's sister minta diajarin tugas seni rupa. Setelah beberapa kali mau ketemuan nggak jadi-jadi, akhirnya dia minta diajarin sepulang sekolah. Tepatnya, abis ashar dia dateng ke rumah. Untung dia nggak diem-diem banget. Jadi nggak begitu canggung. Dia juga udah ngerti dasar-dasar proyeksi 2 titik hilang, gampang deh ngajarinnya. Ya sesekali diselingin cerita-cerita. Cerita tentang sekolah, guru, tugas, tentang Mr. R hahaha. Hmm, not bad. Ternyata nggak buruk-buruk banget, kok. Akunya aja yang grogian hehe.  Eh kayaknya Mr. R nggak cerita-cerita kejadian itu ke adiknya deh. Iya, dan kayaknya adiknya nggak tau kalo aku, suka, suka, sangat suka sama kakanya, *_* Fyuhhh aman deh. Tapi eh, aku kepikiran terus. Ngerasa bersalah. Aku takut dia masih nggak ngerti. Aku juga takut salah ngajarin. Mengingat tugas seni rupa ini paling WOW. Aaaaaaaaa. Sumpah, maafin aku ya. Aku harap dia nggak kapok main ke rumah aku. Kita berdua saling menjaga silaturrahmi....

It was over. Kegalauanku, keplinplanan aku, sudah terjawab. Dan ternyata . . . Mr. R nggak ikut! Lagian yang ada perlu kan adenya, ngapain ngajak-ngajak dia. (>_<) Akunya aja nih yang kegeeran, terlalu ngarep ketemu dia.  Ada bagusnya juga nggak ada Mr. R. My little sister, Rida (5th), entah kenapa, tahu dari mana, dia suka ngeledekin aku "Cieee teteh, pacaran sama Mr. R, cieee teteh pacarnya bla bla bla" bahaya banget kan kalo sampe Mr. R ketemu Rida, terus Rida kumat. Aaaaa, nggak kebayang deh. Dan yang pasti sih, aku nggak canggung haha. But, I really reallly miss him.  # # # # #

Plinplan. Aku sering banget gonta-ganti doa, harapan, impian, apalah itu. Sebel banget deh kalau udah gini. Kemarin-kemarin mintanya A, udah dikasih A, eh maunya B. Arghhh. Plinplan menurut aku itu perang antara hati nurani, hati terdalam, nafsu. Kaya gini, nih. "Rasanya kangen banget sama Mr. R. Setelah kejadian itu, kita belum pernah ketemu lagi. Ketemu terakhir itu pas sibuk-sibuk nyiapin berkas kuliah. Eh, pernah nggak sengaja ketemu, aku ngeliat dia naik becak, baru pulang dari pelatihan di bandung. I really really miss him so BAD, apalagi Mr. R bakal ngelanjutin study ke luar negeri. Aku harus ketemu dia untuk yang terakhir kalinya, *sebelum dia berangkat ke luar negeri. Pokoknya harus. Harus. Sayangnya, aku nggak tahu gimana caranya aku bisa ketemu dia. Mau nyamperin rumahnya, aku nggak tau alamatnya dimana. Huft. Tiap hari berdoa, supaya bisa ketemu dia, tapi nggak ketemu-ketemu. Hingga suatu saat . . . Adik perempuan Mr. R ini, minta diajarin seni rupa, *aku luma...

Sebelumnya aku udah ngepost tentang kartu ucapan. Nah, kebetulan di bulan ini sahabat aku ada yang ulang tahun, nih. Dengan berbekal tutorial-tutorial yang ada di google dan youtube, aku coba bikin buat dia. Sempet bingung juga sih, begitu banyak gambaran, dan semuanya bagus. Rasanya dari beberapa gambaran itu pingin disatuin, tapi sayangnya otak aku mentok. Sahabat aku itu suka warna biru, merah, suka yang berbau Jepang, Sakura. Aaaaaaaah. Aku sempet stress, diem, berhenti, nggak tahu mau kaya gimana bikinnya. Nggak ada konsep. Aku coba lagi, perlahan tapi pasti. Aku coba bikin yang simple. And finally . . . This is it ^_^ Semoga dia suka. tampak depan Aku memakai pita kuning sebagai pengunci kartu dan juga sebagai pemanis agar lebih menarik. tampak dalam ada beberapa kartu dan sehelai surat yang aku selipin. Mini kartu 1, dibaliknya ada ucapannya. mini kartu 2, bunga sakuranya mirip ga? Jadinya mungkin agak out of theme ya, tapi ya sudah lah....

Hai hai semuanya. Seperti judul di atas, aku mau ngepost tentang "Kartu Ucapan" ^_^. Aku suka liat atau baca tutorial-tutorial DIY (Do it yourself), salah satunya kartu ucapan. Sekarang lagi ngetrend pop up greeting card nih, yaitu kartu ucapan 2 atau 3 dimensi. Tutorialnya dari yang simple sampai yang rumit, ada semua. Sayangnya, di jaman modern seperti sekarang ini, khususnya di Indonesia, kartu ucapan jarang diminati. Bagi sebagian orang kartu ucapan dianggap ketinggalan jaman. Untuk mengucapkan event tertentu (seperti : Idul Fitri, Ulang tahun) mereka lebih memilih via sms, atau sosial media seperti fb, twitter, bbm, dll. Kalo aku, lebih suka pake kartu ucapan ya. Meskipun sekarang banyak juga E-card atau elektronik card, tapi aku lebih suka bikin kartu ucapan sendiri (manual). Ada rasa yang berbeda antara menerima, misal : ucapan ulang tahun, via sms dengan kartu ucapan. Yang ngirim itu someone spesial, nih. Kalo via sms, sesenang apa pun kita, kita paling cuma bisa...